Tulang Bawang (Cahayalentera)–Amuri resmi melaporkan ke Reskrim Polres Tulang Bawang terkait pencatutan nama Media Tinta Informasi yang dilakukan oleh Oknum A. Wahid/ Fakhrudin untuk melakukan pemerasan terhadap oknum guru honorer di Tulang Bawang, pada Jumat (17/01/2025).
Amuri mengatakan drinya merasa risih dan tidak nyaman atas pemerasan yang dilakukan oleh oknum A. Wahid/ Fakhrudin dengan mengatasnamakan Media Tinta informasi.
” Saya merasa dirugikan atas perbuatan yang dilakukan oleh oknum A. Wahid/ Fakhrudin karena mengaku sebagai Pemimpin Media Tinta Informasi untuk melakukan pemerasan, dan berkata akan menghapus pemberitaan jika oknum guru dimaksud bisa memberikan sejumlah uang, “ungkapnya.
Amuri selaku Pemimpin Redaksi Media Tinta Informasi sangat berang atas perbuatan yang dilakukan oleh oknum A. Wahid/Fakhrudin, pasalnya dengan susah payah dirinya merintis Medianya bertahun-tahun hingga saat ini.
” Ini dengan seenaknya ada oknum yang mau merusak nama baik Media saya, apalagi digunakan untuk memeras. Saya tidak terima dan akan saya kejar oknum ini sehingga nama Media saya ini kembali baik dimata publik, ” imbuhnya.
Lanjut Amuri, dirinya laporan ke Polres Tulang Bawang didampingi Wapimred Suryanto, Pinur Selalau Pemred Media RadarCyberNusantara, Nurcahya Pemred Media Teropong Kasus.
” Alhamdulillah Laporan saya telah diterima oleh Penyidik Reskrim Polres Tulang Bawang, dan semoga oknum tersebut segera ditangkap, ” ujarnya.
” Saya menghimbau kepada semua pihak, untuk berhati-hati dan jangan mudah percaya dengan oknum-oknum yang mengaku wartawan dan melakukan pemerasan, cek dulu di box Redaksi apakah oknum wartawan tersebut ada dalam box Redaksi, “pungkas Amuri.
Untuk diketahui, Laporan Amuri diterima oleh Brigpol Ilham Dasyad Wibisono dengan Nomor : L. Pengaduan/06/I/2025/RESKRIM, Red
